SKOR.id – Tiga hari lalu, Selasa (10/9/2024),&nbsp;Aston Martin Aramco Formula One&nbsp;Team mengumumkan bahwa Adrian Newey akan mengambil alih proyek desain mobil Formula 1 mereka tahun depan.&nbsp;Itulah&nbsp;puncak dari upaya selama tiga tahun yang dilakukan oleh CEO&nbsp;Aston Martin F1 Team&nbsp;Lawrence Stroll untuk mendatangkan perancang mobil Formula 1 terbaik, yang hasil karyanya untuk Williams, McLaren, dan Red Bull Racing telah memenangi total 12 gelar juara dunia pembalap dan 13 titel konstruktor.Apa dan bagaimana trik yang dilakukan Stroll dan Aston Martin sehingga mampu meyakinkan Newey untuk bergabung? Apa saja faktor yang membuat perancang mobil asal Inggris itu tertarik meninggalkan Red Bull Racing untuk membela Aston Martin?&nbsp;Skor.id&nbsp;akan coba mengulasnya dalam Skor Special kali ini. (Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).Setelah berbulan-bulan berspekulasi, kembalinya guru desain Adrian Newey ke F1 telah dikonfirmasi. Mulai 1 Maret 2025, ia akan bergabung dengan Aston Martin berdasarkan kesepakatan jangka panjang, dan menjabat posisi&nbsp;Managing Technical Partner yang baru dibentuk.&nbsp;Newey juga menjadi pemegang saham tim.&nbsp;Upaya Awal Stroll dan Newey Merasa DihargaiBicara soal upaya Stroll menarik Newey, miliuner asal Kanada itu pertama kali mendekati Newey pada tahun 2021. Saat itu, Chief Technology Officer Red Bull Racing tersebut sedang menikmati kembali berada di posisi terdepan dalam persaingan, dan RB16B hasil karyanya memberikan kejuaraan pertama bagi salah satu pembalapnya dalam delapan tahun.Newey juga memproduksi konsep mobil pertama Red Bull untuk perombakan regulasi tahun 2022 mendatang. Segera terungkap bahwa dia telah meletakkan dasar untuk salah satu periode tersukses bagi tim mana pun dalam sejarah F1.Sementara itu Stroll terus melanjutkan rencananya untuk Aston Martin. Pada bulan September 2021 mereka mulai mengerjakan pabrik baru yang canggih di dekat Sirkuit Silverstone, Inggris, yang mana tim tersebut pindah tahun lalu.Pada bulan Mei 2024 lalu, Red Bull mengumumkan Newey akan meninggalkan tim, keputusan yang dia buat sebulan sebelumnya.&nbsp;“Saya memutuskan untuk berhenti di Red Bull selama akhir pekan Suzuka pada bulan April. Sejujurnya, saya tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,” kata Newey.Stroll bertekad tidak ada yang akan mengalahkannya untuk mendapatkan tanda tangan Newey. Pembicaraan terakhir yang sungguh-sungguh dimulai setelah Stroll membaca kabar kepergian Newey.&nbsp;“Setelah saya membacanya, saya berkata, sekali lagi, saya yakin ini memang memang seharusnya terjadi. Saya yakin Newey akan mampu membagikan visi saya. Dia pria yang sangat pintar,” ujar ayah dari pembalap Aston Martin, Lance Stroll, itu.Dari obrolan di pusat kebugaran hotel dengan Stroll, hingga tawaran menarik untuk sebuah proyek yang dia sukai, tidak ada keraguan bahwa Newey terinspirasi oleh perasaan yang benar-benar dihargai.Seperti yang dikatakan Newey sendiri tentang orang yang meyakinkannya untuk bergabung: “Semangat, komitmen, dan antusiasme Lawrence sangat menawan. Sangat persuasif.”Keyakinan Newey Usai Kunjungi Pabrik Aston MartinPada bulan Juni, Newey mengunjungi pabrik Aston Martin. Stroll yakin kesan yang dibuat oleh fasilitas mereka yang ditingkatkan itu merupakan faktor “besar” dalam membujuk Newey untuk bergabung dengan mereka.Newey pernah memiliki pengalaman negatif dengan tim yang membangun fasilitas baru sebelumnya. Pada awal era tahun 1990-an, ketika menjadi Direktur Teknis McLaren, Newey merasa frustrasi dengan perubahan dalam tim yang terjadi seiring dengan kepindahan mereka ke Pusat Teknologi McLaren. Newey lantas dan keluar untuk bergabung dengan Red Bull pada tahun 2005.Namun, saat mengujungi pabrik Aston Martin seluas 16 hektar yang terdiri dari tiga gedung yang terkoneksi, Newey memuji pekerjaan yang dilakukan di fasilitas baru itu oleh Stroll dan CEO Aston Martin Group Martin Whitmarsh, yang pernah bekerja bersamanya di McLaren.““Bukan hal yang mudah untuk membangun pabrik baru di lokasi greenfield dan menjadikannya memiliki nuansa yang sangat menyenangkan, hangat, dan kreatif,” kata Newey.&nbsp;“Karena bagaimanapun juga, itulah tujuan kami di sini, mencoba berkreasi dan memberikan solusi yang baik dan khususnya komunikasi yang baik antara semua orang yang bekerja di sini.“Saya telah melihat beberapa bangunan baru yang belum memenuhi hal tersebut, namun bangunan ini memiliki nuansa yang luar biasa. Proporsinya pas, fasilitasnya lengkap.&nbsp;“Saya pikir ini demonstrasi nyata dari komitmen dan visi Lawrence untuk mencapai tujuan yang dia inginkan dari tim. Saya tidak tahu berapa biayanya, tapi tidak murah. Jadi ini benar-benar menunjukkan hal itu.”Lebih penting lagi, skala investasi Aston Martin meyakinkan Newey bahwa mereka serius untuk menjadi pesaing kejuaraan.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Data_boks_10_mobil_F1_terbaik_buatan_Adrian_Newey_Hendy_Andika_S_Skor_id_f0828c24d2.jfif" alt="Data boks 10 mobil F1 terbaik buatan Adrian Newey - Hendy Andika S Skor.id.jfif"><figcaption>Salah satu alasan Adrian Newey bergabung ke tim Aston Martin F1 adalah mencari tantangan baru dalam membuat mobil. (Hendy AS/Skor.id)</figcaption></figure>Pemilik Tim Gaya Old SchoolNamun bukan hanya kepribadian dan ambisi Stroll yang memenangkan hati Newey. Ada elemen penting lainnya yang direferensikan beberapa kali, yaitu gaya old school&nbsp;(jadul) Stroll sebagai pemilik tim.&nbsp;Sama seperti Newey yang terinspirasi dan berkembang melalui kontak langsung dengan Dietrich Mateschitz selaku pemilik Red Bull, Ron Dennis di McLaren, dan Frank Williams di Williams, ia juga melihat sedikit sejarah terulang dengan seorang atasan yang bukan sekadar karyawan.“Jika kita kembali ke 20 tahun yang lalu, maka yang sekarang kita sebut sebagai kepala tim (team principal) sebenarnya adalah pemilik tim. Contohnya Frank Williams, Ron Dennis, Eddie Jordan, dan lain-lain,” ujarnya.“Di era modern ini, Lawrence sebenarnya unik karena menjadi satu-satunya pemilik tim yang benar-benar aktif (sebagai prinsipal tim). Ada perasaan yang berbeda ketika Anda memiliki seseorang seperti Lawrence yang terlibat seperti itu, kembali ke model jadul.”Kerja Sama Aston Martin dengan Honda Mulai 2026&nbsp;Kontrak Aston Martin dengan Mercedes sebagai pemasok power unit&nbsp;(yang dimulai 2009) akan habis pada akhir musim F1 2025.Sebagai gantinya, pada 2026, Aston Martin akan memulai kemitraan kerja dengan pabrikan unit tenaga asal Jepang, Honda, yang program F1-nya akan dijalankan oleh anak perusahaan motorsport-nya, Honda Racing Corporation (HRC).&nbsp;Kemitraan ini berarti bahwa Aston Martin akan menerima dukungan penuh pabrik dari Honda, termasuk unit daya yang dirancang khusus untuk sasis mereka, dan kedua mitra dapat bekerja sama untuk mengintegrasikan sasis dan unit daya tanpa kompromi yang tidak diinginkan.Faktor kerja sama Aston Martin dengan Honda ini juga menjadi salah satu faktor mengapa Newey mau bergabung. Newey menilai Honda, yang menggantikan Renault sebagai pemasok unit tenaga Red Bull pada tahun 2019 setelah ia merasa frustrasi dengan kegagalan pendahulunya dalam menghasilkan mesin yang cukup kompetitif, sangat kompeten membuat power unit&nbsp;yang andal.“Saya akan sangat senang untuk tetap bekerja dengan Honda. Saya sangat menikmati bekerja dengan mereka selama enam tahun terakhir di Red Bull. Mereka adalah sekelompok insinyur yang hebat, sangat mudah diajak bekerja sama,” kata Newey.Kepemilikan Saham&nbsp;Salah satu elemen menarik dari pengumuman pers tentang perekrutan Newey oleh Aston Martin adalah bahwa ia akan menjadi pemegang saham tim tersebut.&nbsp;Di masa lalu, terutama setelah kepergiannya dari Williams ke McLaren pada akhir 1990-an, ada anggapan bahwa salah satu elemen yang bisa menghentikannya pindah adalah pemilik tim Frank Williams dan Patrick Head yang menawarinya saham di skuad.Di Aston Martin, Newey diperkirakan menerima 30 juta poundsterling (sekira Rp606,32 miliar) per tahun dengan bonus. Bayaran itu menjadikannya salah satu individu dengan bayaran tertinggi, berpenghasilan lebih banyak daripada kebanyakan pembalap F1, kecuali bintang seperti Lewis Hamilton dan Max Verstappen.&nbsp;Namun selain itu Newey juga dijanjikan ikut memiliki saham di tim Aston Martin itu sendiri. Hal ini memberinya tingkat keamanan dan komitmen yang belum pernah dia miliki di F1 sebelumnya.&nbsp;“Kesempatan menjadi pemegang saham dan partner adalah sesuatu yang belum pernah ditawarkan kepada saya sebelumnya. Jadi ini adalah pilihan yang sedikit berbeda. Itu sesuatu yang sangat saya nantikan dan menjadi pilihan yang sangat wajar,” ucapnya.Bakal Didukung Tim Teknis BrilianNewey akan bergabung dengan tim teknis Aston Martin yang sudah kuat dan telah merekrut banyak nama besar dalam beberapa tahun terakhir.Mantan rekannya di Red Bull Dan Fallows adalah direktur teknis dan bekerja bersama mantan Kepala Aerodinamika Mercedes Eric Blandin.&nbsp;Mantan Direktur Teknis Ferrari Enrico Cardile akan bergabung tahun depan. Sementara, mantan bos mesin Mercedes Andy Cowell akan menjadi CEO grup pada 1 Oktober 2024.Komposisi tim teknis Aston Martin ini bisa diibaratkan Los Galacticos Real Madrid pada awal tahun 2000-an, dengan Newey setara dengan gabungan Zinedine Zidane dan David Beckham.Posisi Newey adalah mengawasi sisi teknis tim, namun ia juga diharapkan membawa keajaiban teknik yang menjadi landasan reputasinya. Dia sering meremehkan kualitas yang hampir seperti mitos yang diberikan media F1 kepadanya, namun sebagai satu-satunya desainer utama yang bertahan dengan papan gambar dan pensil di dunia desain otomatis komputer – dan mendapatkan hasil – tidak diragukan lagi dia masih yang terbaik di olahraga ini.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4X8p9lMtW64?si=tqeKgdeXgi7mQjtO" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Adrian Newey, perancang mobil terbaik di Formula 1, resmi bergabung ke Aston Martin mulai 2025.

Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage situs Skor.id.

SKOR SPECIAL

Bagaimana Cara Aston Martin Menarik Adrian Newey

SKOR.id – Ada yang berbeda saat digelarnya putaran kelima Kejuaraan Dunia Formula 1 2024 di Shanghai International Circuit, Cina, akhir pekan lalu (19-21/4/2024).&nbsp;Formula 1 telah memberikan tontonan olahraga dalam perjalanannya keliling dunia. Namun, selama empat musim terakhir, Cina absen dalam perjalanan tersebut akibat – sebuah pandemi global bernama Covid-19.&nbsp;Dengan salah satu populasi terbesar dan budaya menawan, dapatkah satu kejuaraan dianggap sebagai kejuaraan dunia tanpa mengunjungi negara yang mempesona ini?Aston Martin Aramco F1 Team pun memanfaatkan kembalinya Grand Prix Cina yang telah lama ditunggu-tunggu ini dengan mengusung kampanye yang mereka sebut No Ordinary Game (Bukan Permainan Biasa).&nbsp;Sebagai negara yang sangat tergila-gila dengan olahraga, sama seperti negara lainnya, Cina telah merangkai kisah-kisah olahraga yang kaya dan tersebar jauh melampaui kemegahan Sirkuit Internasional Shanghai.&nbsp;Juara snooker yang memukau, bintang super speed skater, perenang ulung, raksasa bola basket, raksasa tenis meja, hingga tenis lapangan, Cina telah mampu melahirkan beberapa bintang olahraga paling cemerlang.Sembari mengarahkan perhatian pada Grand Prix Cina, Aston Martin coba menggabungkan berbagai budaya melalui olahraga – memanfaatkan kekuatannya untuk menggairahkan, menginspirasi, dan menghubungkan para penggemar.Kecemerlangan. Pengorbanan. Sebuah kompetisi. Keberanian untuk melampaui batas kemungkinan dan melangkah lebih jauh daripada sebelumnya.Kecintaan Aston Martin terhadap olahraga – persahabatan yang terbentang lebih dari sekedar paddock dan lapangan hingga tribune dan tempat duduk – adalah hal-hal yang menyatukan banyak orang dari berbagai latar belakang maupun budaya.&nbsp;Akhir pekan lalu, Aston Martin beruntung kedatangan tamu istimewa di garasi mereka, Yao Ming. Legenda bola basket NBA asal Cina tersebut terlihat berada bersama sejumlah kru tim Aston Martin yang tengah bersiap menghadapi GP Cina.&nbsp;Tak pelak, kedatangan mantan center&nbsp;Houston Rockets (2002-2011) itu ke garasi Aston Martin benar-benar menarik perhatian.&nbsp;Dengan tinggi tubuh 2,29 meter, Yao Ming seperti raksasa saat berpose dengan sejumlah kru Tim Aston Martin. Kursi yang ia duduki di garasi juga terlihat sangat kecil. Belum lagi dirinya yang harus membungkuk hingga pundak, ketika memasuki garasi Aston Martin.&nbsp;Tidak ada keterangan resmi soal atas kapasitas apa Yao Ming bisa berada di garasi Tim Aston Martin di GP Cina. Ada kabar, kedatangan Yao Ming tidak lepas dari posisinya sebagai Ketua Asosiasi Bola Basket Cina (CBA). Di sisi lain, Aramco, perusahaan minyak Arab Saudi, juga merupakan sponsor CBA.Yang pasti, Aston Martin paham benar bila kesuksesan Yao Ming di NBA, dan popularitasnya di kalangan penggemar, telah menjadikannya simbol Cina baru yang lebih modern dan lebih percaya diri.&nbsp;Dari sudut pandang kompetisi, Aston Martin mungkin kecewa karena hanya mampu membawa pulang tujuh poin hasil finis P7 Fernando Alonso di GP Cina.&nbsp;Namun di luar lintasan, tujuan lain mereka datang ke Cina, yakni berkolaborasi dengan atlet-atlet ternama di seluruh spektrum olahraga untuk menciptakan konten yang tidak dapat dilewatkan – salah satunya dengan kehadiran Yao Ming di garasi – sekaligus menginspirasi, jelas patut diacungi jempol. &nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PcgDc7bv5sA?si=mDHT7ljhZkPmDeTk" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kehadiran legenda NBA Yao Ming ke garasi Tim Aston Martin di F1 GP Cina jadi satu kejutan.

Berita terkini balap mobil, pemain dan update terkini

Formula 1

Aston Martin Coba Gabungkan Budaya lewat Olahraga di F1 GP Cina 

SKOR.id – Fernando Alonso akan terus membalap di Kejuaraan Dunia Formula 1 (F1) bersama Aston Martin Aramco F1 Team pada musim depan setelah tim mengumumkan bahwa juara dunia dua kali (2005, 2006) itu telah menandatangani kesepakatan baru yang membuatnya tetap bertahan hingga tahun 2026.Alonso pindah ke Aston Martin dari Alpine pada tahun 2023 dan kedua pihak menikmati awal yang baik dalam kemitraan mereka dengan mengantongi delapan finis podium dalam 22 grand prix&nbsp;musim lalu.Sorotan diarahkan kepada Alonso di F1 2023 lalu ketika berhasil finis P2 masing-masing di GP Monako, GP Kanada, dan GP Belanda. Pembalap asal Asturia, Spanyol, itu membantu tim naik dari posisi ke-7 ke peringkat ke-5 dalam klasemen konstruktor di bawah dorongan pemilik tim Lawrence Stroll yang sangat berambisi mengubah Aston Martin menjadi kekuatan yang bersaing memperebutkan gelar.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C5oIqkcMqv6"></oembed></figure>Di tengah regulasi yang relatif stabil dan persaingan yang semakin ketat, Aston Martin mengalami awal yang solid namun tidak spektakuler pada musim 2024.Dari empat balapan yang sudah digelar di F1 musim ini, Aston Martin tetap berada di posisi kelima di belakang Oracle Red Bull Racing, Scuderia Ferrari, McLaren, dan Mercedes-AMG Petronas, dengan serangkaian finis di posisi 10 besar.Menyusul pengumuman kepindahan mengejutkan Lewis Hamilton dari Mercedes ke Ferrari pada tahun 2025, banyak pula spekulasi mengenai masa depan Alonso.&nbsp;Awalnya mengenai apakah ia akan berkomitmen untuk melanjutkan karier di F1 atau tidak. Jika masih ingin bersaing, apakah ia akan tetap bersama Aston Martin?&nbsp;Namun, kedua pertanyaan tersebut kini telah terjawab dengan berita yang muncul pada Kamis (11/4/2024) sore waktu setempat bahwa Alonso akan memperpanjang masa tinggalnya di tim yang berbasis di Silverstone, Inggris, itu hingga musim ketiga dan seterusnya.&nbsp;<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C5oKhRLMF9R"></oembed></figure>“Mengamankan masa depan jangka panjang Fernando bersama Aston Martin Aramco adalah berita yang luar biasa. Kami telah membangun hubungan kerja yang kuat selama 18 bulan terakhir dan kami memiliki tekad yang sama untuk menyukseskan proyek ini,” kata Prinsipal Tim Aston Martin Mike Krack, dalam keterangan resminya seperti dikutip Formula1.com.“Kami terus berdialog selama beberapa bulan terakhir dan Fernando Alonso menepati janjinya: ketika dia memutuskan ingin melanjutkan balapan, dia berbicara dengan kami terlebih dahulu. Fernando Alonso telah menunjukkan bahwa dia percaya pada kami, dan kami juga percaya padanya.&nbsp;“Fernando Alonso haus akan kesuksesan, mengemudi lebih baik dari sebelumnya, lebih bugar dari sebelumnya, dan sepenuhnya berdedikasi untuk menjadikan Aston Martin Aramco sebagai kekuatan kompetitif.”Krack menyebut perjanjian multi-tahun dengan Alonso ini akan membawa Aston Martin siap memasuki tahun 2026 ketika mereka memulai kemitraan power unit dengan Honda.&nbsp;Krack berharap dapat menciptakan lebih banyak kenangan luar biasa dan mencapai kesuksesan lebih lanjut bersama-sama.&nbsp;<div class="raw-html-embed"></div>&nbsp;&nbsp;

Fernando Alonso mengakhiri spekulasi masa depannya di Formula 1 dengan bertahan di Aston Martin.

Resmi: Fernando Alonso Perpanjang Kontrak di Aston Martin

SKOR.id – Menurut pers Jerman, Aston Martin Aramco F1 Team sedang mencoba upaya untuk menggabungkan Direktur Teknis Red Bull Racing Adrian Newey untuk memimpin struktur teknis mereka musim depan.&nbsp;Krisis internal di Oracle Red Bull Racing dan kapasitas ekonomi tim yang berbasis di Milton Keynes, Inggris, itu, akan menjadi dua aset besar saat mencoba negosiasi dengan Newey nanti.Newey adalah salah satu insinyur yang paling didambakan di Formula 1, dan berperan sangat besar mendongkrak performa Red Bull hingga mendominasi seperti sekarang.&nbsp;Menurut portal tersebut, Newey telah mendapat tawaran resmi dari Aston Martin sejak F1 GP Arab Saudi terakhir (7-9 Maret 2024 lalu) dan mungkin mempertimbangkan untuk meninggalkan tim yang telah dia bela selama dua dekade.Merebaknya “kasus Horner”—dugaan pelecehan yang dilakukan Prinsipal Tim Christian Horner terhadap salah satu staf wanitanya—membuat Red Bull berada dalam kekacauan dan membuat aset utama tim menjadi sorotan.&nbsp;Selain itu, opsi Aston Martin akan memungkinkan Newey untuk terus bekerja di dekat tempat tinggalnya yang biasa, karena markas kedua tim hanya berjarak beberapa kilometer – basis Aston Martin di Silverstone hanya sekira 20 km dari Milton Keynes.Di sisi lain, Aston Martin akan dikaitkan dengan Honda pada tahun 2026, pemasok mesin yang pernah bekerja sama dengan insinyur asal Inggris itu dengan sensasi dan hasil yang luar biasa di masa lalu.&nbsp;Tawaran ekonomi dan tantangan sport&nbsp;yang tampaknya diajukan oleh tim hijau memang sangat menarik. Menurut Motorsport, tawaran 1 juta dolar AS (sekira Rp16 miliar) telah menyebabkan Newey mengevaluasinya dengan serius.Torehan Mobil-mobil Formula 1 Hasil Rancangan Adrian Newey:Williams FW14B<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 1992</li><li>Juara dunia pembalap F1 1992 – Nigel Mansell</li><li>Runner-up&nbsp;pembalap F1 1992 – Riccardo Patrese&nbsp;</li></ul>Williams FW15C<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 1993</li><li>Juara dunia pembalap F1 1993 – Alain Prost</li><li>Peringkat ke-3 pembalap F1 1993 – Damon Hill&nbsp;</li></ul>Williams FW16<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 1994&nbsp;</li><li>Runner-up&nbsp;pembalap F1 1994 – Damon Hill</li><li>Peringkat ke-8 F1 1994 – David Coulthard (turun di putaran 5-6, 8-13)</li><li>Peringkat ke-9 F1 1994 – Nigel Mansell (7, 14-16)</li></ul>Williams FW18<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 1996</li><li>Juara dunia pembalap F1 1996 – Damon Hill</li><li>Runner-up&nbsp;pembalap F1 1996 – Jacques Villeneuve</li></ul>Williams FW19<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 1997&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 1997 – Jacques Villeneuve</li><li>Runner-up&nbsp;pembalap F1 1997 – Heinz-Harald Frentzen</li></ul>McLaren MP4/13<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 1998&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 1998 – Mika Hakkinen</li><li>Peringkat ke-3 pembalap F1 1998 – David Coulthard</li></ul>McLaren MP4/14<ul><li>Runner-up konstruktor F1 1999</li><li>Juara dunia pembalap F1 1999 – Mika Hakkinen</li><li>Peringkat ke-4 pembalap F1 1999 – David Coulthard</li></ul>Red Bull RB6<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 2010&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 2010 – Sebastian Vettel</li><li>Peringkat ke-3 pembalap F1 2010 – Mark Webber</li></ul>Red Bull RB7<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 2011&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 2011 – Sebastian Vettel</li><li>Peringkat ke-3 pembalap F1 2011 – Mark Webber</li></ul>Red Bull RB8<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 2012&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 2012 – Sebastian Vettel</li><li>Peringkat ke-6 pembalap F1 2012 – Mark Webber</li></ul>Red Bull RB9<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 2013&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 2013 – Sebastian Vettel</li><li>Peringkat ke-3 pembalap F1 2013 – Mark Webber</li></ul>Red Bull RB16B<ul><li>Runner-up konstruktor F1 2021</li><li>Juara dunia pembalap F1 2021 – Max Verstappen</li><li>Peringkat ke-4 pembalap F1 2021 – Sergio Perez</li></ul>Red Bull RB18<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 2022&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 2022 – Max Verstappen</li><li>Peringkat ke-3 pembalap F1 2022 – Sergio Perez</li></ul>Red Bull RB19<ul><li>Juara dunia konstruktor F1 2023&nbsp;</li><li>Juara dunia pembalap F1 2023 – Max Verstappen</li><li>Runner-up pembalap F1 2023 – Sergio Perez</li></ul><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/u01GCvGvtZE?si=cS8-VK6k56ezfI5g" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>&nbsp;&nbsp;

Adrian Newey adalah perancang mobil paling diburu di Kejuaraan Dunia Formula 1.

Latest Articles - Aston Martin F1 Team

Bagaimana Cara Aston Martin Menarik Adrian Newey

Aston Martin Coba Gabungkan Budaya lewat Olahraga di F1 GP Cina

Resmi: Fernando Alonso Perpanjang Kontrak di Aston Martin

Aston Martin Tawari Adrian Newey ‘Sampingan’ sebagai Pimpinan Struktur Teknis